Pepaya Mengkel

Hasil “barter oleh-oleh” nih

Nama lengkapnya Syarif Abdullah Sugondo, tapi lebih sering dipanggail Pak Gondo. Ia pencipta alat terafi fisik gondo (ATFG) yang sudah sampai pada seri kedelapan. Alat pengobatan alternatif ini diganjar penghargaan Inovasi Bidang Kesehatan dari Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pada HUT ke-66 Jabar, 19/8/2011.

Terhadap pasien yang berobat kepadanya, Pak Gondo menganjurkan untuk mengonsumsi pepaya mengkel. Bagi yang tidak suka pepaya matang apalagi mengkel, tentu susah juga untuk mengikuti anjuran beliau. Tidak sedikit orang yang, jangankan mengkel yang matang saja ora doyan. Tetapi, demi pengobatan boleh dicoba.

Jumat, 14 Juli 2023, sore saya dan istri sowan ke rumah bakal besan, nganter oleh-oleh dodol dan kerupuk khas Pacitan. Pulangnya dibawain dua buah pepaya dan pisang, tampaknya baru saja dipetik karena belum matang. “Panen di kebun sendiri. Buat mengisi waktu masa pensiun, berkebun kecil-kecilan,” kata besan.

Pikir saya, jika masih mengkel pepaya sudah dimakan, asumsinya untuk pengobatan a la Pak Gondo. Ngalap berkah dari pepaya mengkel yang banyak manfaatnya bagi kesehatan. Jika nunggu sampai matang benar baru dikonsumsi, tak ubahnya seperti kelaziman orang pada umumnya menikmati pepaya, ya, mesti matang dahulu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kursi Roda Ibu Ani

Angin Laut Pantura

Rumah 60 Ribuan