Natal dan Hujan

Gunung Semeru 3.676 mdpl, kembali erupsi, Senin (25/12/2023) sejak pukul 05:12 WIB. foto: istimewa

Jiah... jadi juga hujan hari ini. Sabtu dan Minggu kemarin cuman mendung belaka. Etapi, bukankah sudah kegaliban setiap perayaan Natal selalu ada hujan, baik di malam maupun di hari natalnya. Ya, natal dan hujan bagai sejoli yang tak terpisahkan.

Malam tadi, malam natal, tidak ada hujan. Cuaca cerah, sinar bulan lebih separuh menemani jemaat Kristiani beribadah di malam natal. Kebaktian biasa dilakukan dua sesi, pukul 18 dan 21. Hari ini sesi ibadah natal dilaksanakan pukul 9, 16, dan 18.

Entah apa makna hujan di malam atau hari natal. Ada yang menganggapnya berkah. Tidak dimungkiri hujan membawa berkah juga air bah. Berkah bagi tanaman yang kerontang. Bahaya bila hujan jadi air bah. Jangankan tanaman, rumah saja bisa hanyut.

Di hari natal, hari ini, Gunung Semeru kembali erupsi. Lahar yang terjun bebas dari kawah Semeru menjadi ancaman bagi apa pun yang disapunya. Jangankan lahan pertanian, rumah, hewan ternak dan jembatan saja bisa ambyar diterjang banjir lahar Semeru.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kursi Roda Ibu Ani

Angin Laut Pantura

Rumah 60 Ribuan