Mesin Cuci Bekerja
![]() |
Saat mati lampu dua hari, Mal Boemi Kedaton (MBK) dipenuhi pengunjung yang butuh men-charges ponsel. |
Dengan sedikit was-was
mesin cuci disuruh bekerja membereskan baju kotor yang selama dua hari ngumpet di koper sepulang habis healing ke Pacitan, Jogja, Cirebon, dan
Jakarta.
Takut jika saja di
tengah mesin bekerja tiba-tiba listrik padam, maka amburadullah urusan meneruskan
cucian secara manual seperti kembali ke zaman sebelum punya mesin cuci.
Tetapi, Alhamdulillah sampai
mesin berhenti bekerja, cucian beres tinggal menjemur di gantungan. Mestakung –semesta
mendukung–, matahari menyala sempurna, cuaca terang.
Gak
hanya baju, tetapi sepatu yang menemani kami jalan juga dimandikan, daki dari
debu jalanan dan noda terciprat air hujan langsung lenyap, wajah sepatu kembali
glowing dan ayu.
Gak hanya kami yang was-was lampu bakal mati lagi, di media sosial berseliweran tanda tanya, takut aktivitas terganggu, urusan yang berkaitan dengan listrik terhambat semua kan?
Usaha laundry, cake, ekspedisi barang yang berkenaan dengan internet niscaya tidak akan berjalan dengan baik. Beberapa
hari ini tidak mendengar teriakan kurir yang antar paket.
Sejak hidup di rembang
petang Rabu (5/6/24), Alhamdulillah hingga malam ini listrik sudah pulih 100
persen. Ada sebagian wilayah lain yang kabarnya baru pulih 60 persen,
jadilah.
Setelah listrik pulih 100%,
sinyal ponsel stabil, sinyal wifi kenceng, nggak
ada lagi ponsel yang lowbatt, nggak ada hati yang kemerungsung
karena nggak bisa chat-an dengan ayang beib.
Komentar
Posting Komentar