Relasi dan Sedikit Keberuntungan

Di malam tujuh hari wafatnya Pak Sepuh, ketika selesai tahlilan saat hendak pulang, seorang ibu minta tolong kepada seorang lelaki muda di dekat saya, kalau-kalau ada info loker buat anak gadisnya.

Perbalahan mereka, secara dengan tidak sengaja, saya dengar. Kebetulan hanya berjarak dua kursi dari tempat duduk saya. Artinya, saya menguping dengan tidak sengaja. Mudah-mudahan saya tidak berdosa.

Kata ibu itu, anaknya wisuda tahun 2021. Berarti dia menganggur sudah lumayan lama. Selama hampir dua tahun ini, sudah berapa kali wisuda digelar di kampusnya. "Menetas" lagi berapa sarjana baru.

Berarti berapa banyak penambahan pencari kerja baru. Berapa kecil peluang yang dihadapi. Berapa lebar gap ternganga antara pencari kerja dan loker yang tersedia. Orang yang dimintai tolong ketawa.

Saya tidak tahu orang yang dimintai tolong itu kerja sebagai ASN atau swasta. Pokoknya si ibu begitu berharap kepadanya walau sekadar info kalau ada loker. Inilah yang namanya, si ibu itu mencari relasi.

Dalam mencari kerja, memang ada yang butuh relasi. Tetapi, punya relasi pun belum cukup. Tentu, sedikit keberuntungan akan jadi faktor penentu berikutnya. "IP mah buat yang nggak punya keduanya."

Apalagi ini di Bumi Ruwa Jurai, infrastruktur jalan saja butut berlubang. Tidak dimungkiri dalam hal dapat pekerjaan pun harus melewati jalan berlubang pula. Ya, jalan "lubang semut" lewat kolusi dan nepotisme.

Jangankan cari kerja, wong tes masuk kuliah di Unila saja pake sogokan segala. Rektor Unila Karomani tuh ketangkap KPK lantaran "makan suap" penerimaan calon mahasiswa baru jalur mandiri. Apes dah lo.

Karomani jadi relasi para pejabat yang ngebet anak-keponakannya diterima di Unila. Para pejabat senang mendapat keberuntungan dari kolusi itu. Sepertinya prestisius bener bila anak-keponakan kuliah di situ.

Hari gini masih tanya-tanya info loker sama orang. Padahal, banyak situs loker (job portal) bisa dijelajah buat mengulik company yang butuh human capital. Siapa pun bisa apply CV dan portofolio di situs itu.

Dari CV atau portofolio yang di-apply itu nanti kalau ada kesesuaian antara yang disyaratkan company dengan skill si pencari kerja, niscaya HRD-nya akan menghubungi si pencari kerja untuk di-interview.

Ilustrasi foto hasil capture dari quote di pinterest adinurul


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kursi Roda Ibu Ani

Angin Laut Pantura

Rumah 60 Ribuan